Materials yang dipakai dalam
pembuatan kemah Tabernakel juga dipakai oleh TUHAn unutk menyatakan
KebenaranNya. Tuhan selalu bergerak progressive dalam pewahyuannya kepada
manusia. Tuhanbergerak dari level bawah ke level yang lebih timggi, dari ritual
kepada reality, dari bayang-bayang kepada substansi, dari nubuatan kepada
penggenapan, dari symbol kepada kebenaran spiritual, dari natural kepada spiritual,
dari yang pertama kepada yang kedua dan dari bumi kepada sorgawi. Mari kita
lihat bahan-bahan tersebut secara singkat dan juga symbol-simbol yang
memwakilinya.
Bahan-bahan atau material yang
dipakai Tuhanuntuk membangun Kemah Tabernakel dibagi menjadi 3 kelompok
- Mineral Kingdom (Logam-logam)
- Plant Kingdom (Flora/tumbuh-tumbuhan)
- Animal Kingdom (Fauna/Hewan)
Kelompok Mineral yang dipakai
dalam Pembuatan Kemah Tabernakel dan Perabotannya adalah sebagai berikut:
- Emas , dalam Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru, emas selalu melambangkan Tuhan, sifat Kemurnian, Ketuhanan atau Keilahian, sifat Rajani yang alami, Glory of God Kemuliaan TUHAN, dan juga sering berbicara tentang Allah Bapa ( Ayub 23:10, 1 Petrus 1:7, 2 Petrus 1:4, Wahyu 21:21-22)
- Perak, Logam mulia yang ini berbicara soal Penebusan dosa, Pembebasan, uang tebusan, juga berbicara Tuhan dalam atributnya sebagai Putra, yakni Yesus. Kita bisa lihat jelas dalam uang yang dipakai untuk menghianati Yesus Kristus, Yesus adalah Penebus Kita. Keluaran 30: 11-16, 1 Petrus 1:18-20, Zakariah 11:12-13
- Tembaga, logam ini symbol dari kekuatan, penghakiman atas dosa, dan juga berbicara tentang Roh Kudus. Tuhan berfirman jikakita tidak taat akan hukum-hukumnya maka langit akan menjadi seperti tembaga (ulangan 28;13-23), penghakiman Tuhan atas manusia, jika kita tidak mendengar suaraNya maka Dia juga tidak mendengar suara kita. (Bil 21:5-9, Ayub 40:18, Yesaya 4:4, Wahyu 1:12-15)
- Batu Mulia, Batu-batu mulia yang dipakai dan disebutkan utamanya dipakai sebagai perhiasan dari Jubah Imam yang berbicara tentang bermacam karunia-karunia Roh Kudus, kemulian orang kudus, tentang berharganya anak-anak TUHAN, yang menjadi saksi dari Firman TUHAN dan ROH KUDUS.
Kelompok Flora/ Tumbuh-tumbuhan
yang dipakai dalam Pembuatan Tabernakel dan Perabotannya adalah sebagai
berikut:
- Kain Linen, Fine Linen, Dan kepadanya dikaruniakan supaya memakai kain lenan halus yang berkilau-kilauan dan yang putih bersih!" (Lenan halus itu adalah perbuatan-perbuatan yang benar dari orang-orang kudus.) (Wahyu 19:8 Kemudian dari pada itu aku melihat orang membuka Bait Suci--kemah kesaksian--di sorga. Dan ketujuh malaikat dengan ketujuh malapetaka itu, keluar dari Bait Suci, berpakaian lenan yang putih bersih dan berkilau-kilauan dan dadanya berlilitkan ikat pinggang dari emas. (Rev 15:5-6). Perbuatan-perbuatan benar atau dalam bahasa inggrisnya terjemahan tersebut berbunyi ‘righteousness’ hanya didapat jika mereka menaruh Kristus dalam hidup mereka, selama mereka hidup. So this symbol yang terutama adalah berbicara tentang Kebenaran Kristus.
- Kayu Penaga, terjemahan KJV menyebut Shittim Wood , NIV dan NLT menyebutnya Acacia wood, memamng benar yang dipakai adalah kayu Acaccia yang banyal tumbuh di Lembah Shittim. Termasuk jenis kayu yang tahan lama. Kamus menyebutnya “incorruptible or “non-decaying” wood. Kayu adalah hasil atau product yang dihasilkan dari tanah, dari bumi, berbicara tentang kemanusiaan Kristus. Kayu penaga berbicara tentang kemanusiaan Yesus Kristus yang tidak terkorup akan dosa-dosa, sinless humanity of the Lord Jesus Christ, yang disebut Pokok yang Benar. Sama seperti Kristus, kayu penaga juga berbicara tentang, Gereja TUHAN yang adalah TubuhNYA yang sudah ditebus didalam KRiSTUS. Yesaya 11:1-3, Teremiah 25:5-6
- Minyak untuk Lampu, Minyak selalu berbicara tentang Roh Kudus. Nah disini minyak dismbungkan dengan lampu, berbicara tentang peranan atau pelayanan Roh Kudus yang memberikan kejelasan/penjelasan atau sehingga menjadi jelas dan terang benderang. Roh Kudus membuka mata kita akan Firman TUHAN (1 Yohanes 2:20,27; Yohanes 1:41)
- Rempah-rempah untuk Minyak Urapan, Minyak urapan sendiri berbicara tentang pelayanan Roh Kudus yang mengurapi kita untuk melayani TUHAN. Rempah-rempah berbicara tentang Kasih karunia, karakter, buah roh dan karya-karya Roh Kudus lainnya (1 Yoh 2:20,27; Gal 5:22-23; Kidung aAgung 4:16
- Rempah-rempah untuk ukupan/dupa wangi-wangian. Ukupan/dupa atau sweet incense dalam bahasa Inggrisnya berbicara tentang doa yang dinaikkan kepada TUHAN sebagai dupa persembahan , Terimalah doaku sebagai persembahan dupa, dan tanganku yang terentang sebagai kurban malam. (Psa 141:2). Rempah-rempah untuk ukupan ini berbicara tentang bermacam aspek atau jenis-jenis doa. Termasuk doa syafaat, pujian dan penyembahan yang dinakikkan kepada TUHAN. Dupa yang dinaikkan selalu membawa manusia mendekakt kepada TUHAN. Lukas 1:10, Roma 8:26-27, Wahyu 5:8
Kelompok berikutnya adalah Kelompok Fauna, bahan-bahan
yang didapat dari Animal Kingdom adalah:
- Biru (dari kerang/shellfish) Warna Biru berbicara tentang Sorga. Jika warna ini dihubungkan dengan karakteristik dari Injil. Maka warna biru diasosiakan dengan injil Yohanes, yang tulisannya tentang Yesus Kristus focus pada keIlahian Yesus, yang berasal dari sorga langsung yang adalah TUHAN yang bertahta di sorga. Keluaran 25:10, Yeheskiel 1;26, 1 Kor 15:47-49
- Ungu (dari Kerang/Shellfish) Ungu adalah warna yang sangat berharga pada masa itu, berjara soal hal-hal yang berhubungan dengan Raja, kerajaan, Keturunan Raja, royalty, Kingship. Warna ungu menggambarkan Injil Matius, yang menjelaskan Yesus Kristus sebagai Raja dan menjelaskan juga tentang Kerajaan yang menyertainya. (Hakim 8:26, Luk 16:19 Yoh 19:1-3)
- Scarlet / merah Kirmizi (dari sejenis cacing atau serangga), scarlet adalah warna merah dari darah yang segar, berbicara soal pengorbanan, pencurahan darah sebagai korban. Berbicara tentang karya Penebusan Yesus Kristus, saat dia dikorban dan mencurahkan darahnya sebagai Penebusan Dosa bagi semua orang, Imamat 17:11, Yesaya 1:18. Warna Scarlet adalah warna Injil Markus yang menggambarkan Yesus Kristus sebagai Hamba yang Menderita – the Suffering of Christ.
- Bulu kambing, kambing pada umumnya dipakai sebagai korban atas dosa, sebagai penghapus dosa di jaman PL. Bulu domba berbicara tentang dosa. Imamat 4:22-29 dan Imamat 16:15-16
- 5. Kulit domba Jantan yang diwarnai merah, sama seperti domba, kambing jantan juga adalah binatang korban. Abraham mempersembahkan kambing jantan ganti Ishak. Kulit kambing Jantan berbicara tentang pentahbisan, dedikasi, penggantian. (kej 22:13-24, Keluaran 29)
- Bagders skin, beberapa translasi menyebutnya kulit lumba-lumba, kulit halus, kulit antelope. Kulit ini tidak diperhitungkan sebagai jenis kulit yang berharga. Kulit ini digunakan untuk pemakaian luar, untuk melindungi Tabernakel, sebagai penutup. Kulit inilah yang dilihat oleh orang-orang jika melihat Tabernakel. Jika kita apply ini pada Kristus, maka badger skins berbicara tentang Humanity of Christ. Sama seperti yang Yesaya tuliskan tengtang nubuatan Kristus, bahwa tidak ada keindahan dalam dirinya dari luar. Keindahannya ada didalamNya. (Yesaya 52:14 dan 53:1-3)
Kira-kira demikianlah jika kita
melihat bahan-bahan yang dipakai dalam pembuatan Kemah Tabernakel dan
perabot-perabot yang ada di dalamnya.
Semua tulisan ini saya ambil dari
buku Kevin Conner – Tabernacel of Moses ditambah dengan berbagai sumber, Rose
Guide to the Temple, The Unlocking Bible, Materi dari Chuck Missler, E-sword dan Kamus Alkitab yang ada di
e-sword.
Semoga membantu teman-teman
semua. Nantikan tulisan selanjutnya masih tentang Tabernakel
TUHAN MEMBERKATI
Salam
@peterskriss
No comments:
Post a Comment