Sunday, November 15, 2015

ROH KUDUS - Part One

"Another Friend so that you will always have someone with you"

Hujan-hujan begini, malam sabtu lagi ngga enak banget kalau seorang diri. Ingin nya ada seseorang yang disamping kita. Menemani ngobrol, menemani ngopi, bercerita apa saja seharian ini sambal nyruput kopi panas bersama-sama. 


Apalagi jika pernah mengalami masa-masa tidak sendiri, pernah mengalami berbagi bersama seseorang, jadi malam pekat hujan lebat seorang diri hanya dengan kopi adalah sesuatu yang sangat tidak enak, meskipun ditengah kerumunan namun masih merasa sendiri, sepi. See, everybody mungkin saja pernah berada di posisi tersebut sendiri, meski dalam keramaian. Seperti lirik lagu nya salah satu band favorite saya Needtobreath Outsiders, goes like this;

And through everything we've learn

We've finally come to terms

We are the outsiders

Oh, we are the outsiders

I am the Outsiders

Well, I believe sometimes, in some points of our life we ever feel that way. It’s all alright nothing wrong with that.

Tuhan sangat mengerti akan hal ini, sehingga pada saat Yesus kembali terangkat ke Sorga, Dia pun mengirimkan penolong bagi para murid. Yesus mengalami menjadi manusia, Yesus tahu rasanya menjadi sendiri, Yesus tahu rasanya ditinggalkan, Yesus tidak sekedar tahu, tahu, tetapi Yesus mengalaminya, semua orang-orang yang Dia kenal meninggalkannya, setiap orang yang Dia kasihi meninggalkannya sendiri, orang yang mengatakan setia kemanapun Yesus pergi bahkan menyangkal jikalau mengenalNYa dan meninggalkanNya seorang diri di malam gelap yang penuh dengan siksaan, darah, keringat, dan luka. Yesus mengalami rasanya sendirian.

Itulah sebabnya Yesus berkata kepada murid-muridNya menjelang akhir masa pelayananNya, mendekati hari KematianNya, Yesus berkata:
“Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya, yaitu Roh Kebenaran”

Perkataan Yesus diatas ditulis oleh Rasul Yohanes di Kitab Injil yang Yohanes tulis. Yohanes menghabiskan 3 pasal paling sedikit untuk mencatat setiap pesan Yesus menyangkut Roh Kebenaran ini. Teman-teman bisa lihat di Injil Yohanes pasal 14 sampai pasal 16. Dan hal ini menjadi sangat signifikan dan penting sebab ini termasuk dalam pesan terakhir dari seseorang terkasih, harus kita perhatikan.

Dalam terjemahan lain dikatakan sebagai berikut;
I will talk to the Father,
and he'll provide you another Friend so that you will always have someone with you.

Sweet!! Yesus tidak meninggalkan murid-murid sendirian, dan kita adalah juga murid-muridNya, janji itu juga menjadi milik kita. Akan ada seseorang yang menemani kita selama-lamanya, menyertai kita selama-lamanya.  

So that you will always have someone with you.

Siapakah someone ini? Dia akan bersama-sama dengan kita selamanya dan terlebih kita perlu kehadiranNya bersama kita oleh sebab itu mari kita mengenalNya. Disebutnya Someone, jadi seorang pribadi, seseorang yang sama seperti Yesus.

Penolong yang lain One besides me/another one just like me

Kata kunci adalah Seorang Pribadi yang sama seperti Yesus, dan yang adalah Roh, jadi Roh Kudus ini mempunyai sifat ilahi, Divine Attributes karena Yesus adalah TUHAN. Lebih jauh jika kita belajar theology maka Roh Kudus adalah salah satu dari Tiga Pribadi dalam doktrin Trinitas, selain Bapa dan Yesus ada, Roh Kudus.

Mari kita cari bukti didalam Alkitab tentang ke-Ilahi-an Roh Kudus ini, Divine Attributes of Holy Spirit. Sama seperti TUHAN jadi seharusnya ROH KUDUS memiliki sifat keilahian sama seperti TUHAN, mari kita buktikan.

ROH KUDUS   MAHA KEKAL
betapa lebihnya darah Kristus, yang oleh Roh yang kekal telah mempersembahkan diri-Nya sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tak bercacat, akan menyucikan hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita dapat beribadah kepada Allah yang hidup.  (Ibrani 9:14)
Roh Kudus ada pada masa penciptaan, bahkan sebelum bumi dibentuk, tercatat di Kejadian, ROH ALLAH melayang-layang diatas Permukaan air. Demikian juga tercatat dalam penglihatan Yohanes, yang dia tulis dalam kitab Wahyu 22:17, ROH dan Pengantin Wanita berkata, “Marilah!”

ROH KUDUS   MAHA HADIR
Ke mana aku dapat pergi menjauhi roh-Mu, ke mana aku dapat lari dari hadapan-Mu?
Jika aku mendaki ke langit, Engkau di sana;
jika aku menaruh tempat tidurku di dunia orang mati, di situpun Engkau.
Jika aku terbang dengan sayap fajar, dan membuat kediaman di ujung laut,
juga di sana tangan-Mu akan menuntun aku, dan tangan kanan-Mu memegang aku. (Maz 139:7-9)

Pemazmur Daud mengatakan ini, bahwa Dia tidak bisa sembunyi dari Roh Tuhan. Karena Dia ada dimana-mana. Juga kita baca diseluruh Kisah Para Rasul, sebetulnya kita bisa sebut kitab ini sebagai Kitab Kisah Aksi Roh Kudus, karena memang mencatat banyak karya Roh Kudus, disana Lukas mencatat bahwa Roh Kudus bekerja tanpa dibatasi ruang dan waktu, Roh Kudus bisa bekerja di Yerusalem dan pada saat bersamaan berkarya di Antiokhia dan Samaria, dan tempat-tempat lainnya.

ROH KUDUS   MAHA TAHU
Karena kepada kita Allah telah menyatakannya oleh Roh, sebab Roh menyelidiki segala sesuatu, bahkan hal-hal yang tersembunyi dalam diri Allah. Siapa gerangan di antara manusia yang tahu, apa yang terdapat di dalam diri manusia selain roh manusia sendiri yang ada di dalam dia? Demikian pulalah tidak ada orang yang tahu, apa yang terdapat di dalam diri Allah selain Roh Allah.  (1 Kor 2:10-11)
Paulus sedang menegur jemaat Korintus pada saat itu, karena situasi yang kompleks yang sedang terjadi, ada perselisihan di sana dan hanya mengandalkan hikmat dari ROH KUDUS saja untuk mengetahui hal-hal yang tersembunyi. Hal yang sama dalam kehidupan sehari-hari atau Komsel, kita bisa berdoa dan meminta ROH KUDUS memberikan hikmat dan marifat sehingga kita tahu apa yang terjadi, walaupun mungkin tidak ada yang menceritakan kepada kita. ROH KUDUS tahu.

ROH KUDUS   MAHA KUASA

Jawab malaikat itu kepadanya: “Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah.
Dan sesungguhnya, Elisabet, sanakmu itu, iapun sedang mengandung seorang anak laki-laki pada hari tuanya dan inilah bulan yang keenam bagi dia, yang disebut mandul itu.
Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.” (Luk 1:35-37)

Yesus berkata “Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi." (Kis 1:8)
ROH KUDUS   MAHA KUDUS

dan menurut Roh kekudusan dinyatakan oleh kebangkitan-Nya dari antara orang mati, bahwa Ia adalah Anak Allah yang berkuasa, Yesus Kristus Tuhan kita.  (Roma 1:4)

Yes, semua sifat ke-Ilahian- TUHAN ada pada ROH KUDUS karena pada dasarnya ketiganya adalah sama.

 

Sebagai “SOMEONE” , sebagai seorang pribadi, ROH KUDUS juga mempunyai Karakter, mempunyai pribadi, mempunyai sifat-sifat, attributes sebagai seorang Pribadi. Sama seperti individu, pribadi yang dekat dan nyata dengan kita, demikian juga ROH KUDUS nyata dalam kehidupan kita, bisa kita rasakan kehadiranNYA lewat karakter-karakternya. Yes, mari kita belajar bareng, kita lihat satu-satu di ALKITAB buktinya, agar kita dapat mengenal NYA lebih dalam lagi.


MEMPUNYAI PIKIRAN
and He who searches the hearts knows what the mind of the Spirit is, because He intercedes for the saints according to the will of God. (Rom 8:27, NASB)
Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang kudus. (Romans 8:27)
Yes, layaknya seorang Pribadi, Roh Kudus mempunyai pikiran, mempunyai maksud, dalam pikiranNya Roh KUDUS mempunyai maksud untuk bedoa bagi orang-orang KUDUS, percayalah bahwa ayat ini mengatakan bahwa saat kita berdoa, ROH KUDUS menaruh pikirannya dalam pikiran kita supaya kita pada saat berdoa, juga berdoa bagi orang lain, bagi saudara-saudara kita, bagi orang-orang KUDUS, pernah Anda mengalami ini? Itu contoh sederhana nya. Pada saat berdoa tiba-tiba teringat seseorang, itu ROH Kudus yang berkarya, dalam kita.

MEMPUNYAI KEHENDAK
Tetapi semuanya ini dikerjakan oleh Roh yang satu dan yang sama, yang memberikan karunia kepada tiap-tiap orang secara khusus, seperti yang dikehendaki-Nya. (1Co 12:11, ITB)
Konteks nya disini tentang karunia Roh kepada masing-masing orang percaya, diberikan oleh ROH Kudus sesuai dengan apa yang dikehendaki oeleh ROH Kudus bukan oleh kita. Dengan kata lain, suka-suka ROH Kudus mau berikan apa kepada siapa. Namun dalam hal lain juga bisa, sering kita punya keinginan tersendiri yang tidak sesuai dengan keinginan Roh Kudus, nah bagaimana menundukkan kehendak kita dalam kehendak ROH Kudus? Karena apa? Karena Roh itu penurut namun daging kita lemah. Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan; roh memang penurut, tetapi daging lemah

MEMPUNYAI PERASAAN
Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu menjelang hari penyelamatan.  (Eph 4:30)

Dalam terjemahan lain (IBIS) dikatakan
Janganlah menyedihkan hati Roh Allah. Kalian sudah dimeteraikan dengan Roh, menjadi milik Allah
Roh Kudus juga memiliki perasaan, bahkan perasaan nya sangat lembut, sehingga oleh sebab itulah di Alkitab Roh Kudus sering dilambangkan dengan burung merpati, karena burung merpati dikenal sebagai burung yang lembut perangainya. Sama seperti kita memiliki teman dalam keseharian kita, mereka bisa jadi sedih karena banyak hal yang berhubungan dengan kita, semisal sikap kita yang cuek, tidak pernah menyapa, tidak pernah diajak ngobrol lagi, tidak pernah diajak jalan-jalan lagi, biasanya ada hal-hal yang baru terjadi selalu di update, eh sekarang tidak. Tentu nya ini menyebabkan rasa sedih, apalagi jika sering-sering dilakukan.  Kemudian jadi timbul pertanyaan, apa sih yang membuat ROH Kudus bisa bersedih atau berduka? Jawabannya tanyakan kepada diri Anda sendiri, jika Anda dalam posisi seorang teman dari seseorang apa yang menyebabkan Anda bersedih dalam pertemanan Anda dengan teman saudara tersebut, apa yang bisa dilakukan teman Anda yang menyedihkan, yang menyakitkan Anda, bayangkan itu. Kedua, daripada kita habiskan waktu untuk mencari tahu apa yang membuat bersedih lebih baik kita cari tahu cara-cara bagaimana membuat nya senang.

DAPAT DIHUJAT
Oleh sebab itu, ketahuilah, apabila orang berbuat dosa dan mengucap penghinaan, ia dapat diampuni! Tetapi kalau ia menghina Roh Allah, ia tidak dapat diampuni! Apabila orang mengatakan sesuatu menentang Anak Manusia, ia dapat diampuni, tetapi apabila ia menghina Roh Allah, ia tidak dapat diampuni, baik sekarang maupun di akhirat!" (Mat 12:31-32)
Sampai di point ini seringkali banyak yang bertanya, wah ini ngeri banget… apa yang termasuk dosa menghujat Roh Kudus ko Peters? Ada banyak cara untuk menjawab ini, yang pertama adalah lihat pada konteks dari ayat ini diambil, kemudian coba telaah secara konteks dan historic nya apa yang dimaksud. Jika kita lihat di Matius 12, Kuasa yang Yesus pakai untuk melakukan mujizat di samakan dengan atau berasal dari kuasa setan, di teks dikatakan Beelzebub. Jadi ini sangat parah menyamakan Kuasa Roh yang berasal dari Bapa dengan kuasa setan. Penghinaan dan pelecehan kepada Bapa. Secara Roh Kudus itu pribadi yang lembut.  Jawaban kedua adalah membalik pertanyaan tersebut, mengapa tidak mencari tahu apa yang membuat Roh Kudus disenangkan? Apa yang bisa kita beri dari diri kita agar Roh Allah ini disenangkan? Itu lebih bermanfaat bukan? Dari pada kita sibuk mencari celah lebih baik kita sibuk untuk menyenangkan TUHAN. Kalau kita berpikir mencari celah sama saja kita seperti orang Israel bermain-main dengan Torat TUHAN. Ambillah contoh Hukum yang berbunyi Hormatilah dan Kuduskanlah hari Sabbat. Orang-orang Israel membuat peraturan yang details mana yang termasuk melanggar mana yang tidak, berjalan sekian meter dari rumah melanggar tidak ya? Mengerjakan ini melanggar tidak ya? Akhirnya kehilangan essensi dari Merayakan Hari Sabbat.

DAPAT DIBOHONGI
But Peter said, "Ananias, why has Satan filled your heart to lie to the Holy Spirit and to keep back some of the price of the land? (Act 5:3)
Tetapi Petrus berkata: "Ananias, mengapa hatimu dikuasai Iblis, sehingga engkau mendustai Roh Kudus dan menahan sebagian dari hasil penjualan tanah itu?  (Acts 5:3)
Ada yang bertanya, lho kok bisa dibohongi? Bukankah ROH Kudus Maha Tahu. Yes, exactly!!!
Kita dapat membohongi ROH Kudus namun ROH Kudus pasti tahu kita berbohong. Jika kalimatnya tidak bisa dibohongi tidak bisa didustai, maka kejadian di Kisah Para Rasul tersebut yang terjadi adalah lidah Ananias dan istrinya pasti kelu tidak bisa berkata bohong dan terpaksa berkata jujur. Itu bedanya, kita dipaksa untuk jujur jika seperti itu. Ini tidak, kita harus benar-benar berkata jujur sejak awal. Berkata apa adanya sejak semula dan selalu berkata apa adanya dan tidak ada yang kita coba mau sembunyikan.

DAPAT MENYELIDIKI
Karena kepada kita Allah telah menyatakannya oleh Roh, sebab Roh menyelidiki segala sesuatu, bahkan hal-hal yang tersembunyi dalam diri Allah. (1Co 2:10)
Roh dapat menyelidiki laksana detektif, oleh sebab itu tidak dapat dibohongi, sebab Roh Kudus tahu fakta-fakta dalam hati kita. Terlebih juga dikatakan nats diatas Roh Kudus mengerti dan tahu hal-hal tersembunyi dalam diri Allah. Well, Roh Kudus berasal dari Allah sangat logic jika Roh Kudus tahu hal-hal dalam diri Allah. Ingin tahu tentang diri kita dalam pikiran Allah, rencana-rencana Allah, bergaullah yang akrab dengan Roh Kudus.

DAPAT DITENTANG
Hai orang-orang yang keras kepala dan yang tidak bersunat hati dan telinga, kamu selalu menentang Roh Kudus, sama seperti nenek moyangmu, demikian juga kamu. (Acts 7:51)
Penjelasannya begini, kembali kepada kepribadian ROH Kudus yang lembut, maka DIA bisa dan sangat bisa ditentang, berkali-kali Umat Israel jaman dahulu selalu menentang karya-karya ROH Kudus, baik langsung ataupun lewat nabi-nabinya. Mereka dijuluki tegar tengkuk, keras kepala dan penentangan dan perlawanan ini bukannya tanpa konsekwensi. Akibatnya adalah Umat Israel Kuno harus mengembara di padang gurun selama hampir 40 tahun, dan kemudian juga menjadi bangsa yang dibuang, tercerai berai kemana-mana.  Jadilah bijaksana, dengarlah suara Roh Kudus dan menurutlah.

DAPAT MEMBERI PERINTAH
Mereka melintasi tanah Frigia dan tanah Galatia, karena Roh Kudus mencegah mereka untuk memberitakan Injil di Asia. Dan setibanya di Misia mereka mencoba masuk ke daerah Bitinia, tetapi    Roh Yesus tidak mengizinkan mereka. (Act 16:6-7)
Pribadi yang mempunyai kehendak, pasti menyampaikan kehendaknya. Ayat di atas memberikan informasi kepada kita bahwa dua kali ROH Kudus mencegah mereka memasuki Asia, kedua setelah mereka patuh pun masih ada perintah spesifik lagi bahwa mereka tidak boleh masuk Bitinia. Dan justru Roh mengarahkan mereka ke Macedonia, lewat sebuah penglihatan pada saat mereka di Troas, dan semenjak ini Injil semakin luas diberitakan. Mereka menyebrang dari Troas ke Filipi, membaptis Lidia, timbullah gereja Filipi, Tesalonika, Berea, lanjut ke Athena, ke daerah Achaia, Korintus bertemu Akwilla dan Priskilla, Kengkrea, kemudian ke Efesus, dan Paulus tinggal cukup lama disini. Kemudian pergi ke daerah Galatia dan Frigia, inilah perjalanan Paulus yang kedua. Paulus dan team punya renana, namun ROH Kudus punya kehendak. Dan Paulus patuh. Hasilnya Kerajaan Tuhan semakin lebar, luar biasa.  Contohlah Paulus dan pengalamannya bersama Roh Kudus.

Panjang lebar diatas kita sama sama belajar adalah tentang Pribadi ROH KUDUS. Sebelum nanti di segmen berikutnya kita belajar dan memahami pekerjaan dan kuasa Roh Kudus maka kita harus mengenal-Nya terlebih dahulu sebagai sebuah Pribadi. Roh Kudus bukan lah sekedar pengaruh atau penyemangat. Dia adalah Pribadi yang tak terbatas dalam keagungan, kemuliaan, kekuasaan, kemegahan, kebijaksanaan, pengetahuan dan kekudusan, kita mempercayai bahwa Pribadi ini memiliki kesatuan dengan Bapa dan Anak  yang memiliki hidup kita ini, dan membuat nya menjadi lebih baik. Maka kita seharusnya secara otomatis akan memandangnya dengan penuh ketakjuban yang kudus. Jika melihat Roh Kudus hanya sebagai suatu pengaruh saja atau sebagai kuasa saja maka yang timbul adalah keinginan untuk mendapatkan kuasa itu lagi, namun jika melihatnya sebagai Pribadi yang luar biasa maka yang timbul dalam hatinya adalah, “Bagaimana saya dapat memberi diriku lebih lagi bagi Dia”

Well sama bukan dengan kita menjalin persahabatan dengan seseorang denga tulus. Jika kebetulan teman kita itu punya pengaruh dan kuasa yang tinggi dalam pemerintahan atau bisnis, yang kita kejar dalam berteman apakah supaya kecipratan pengaruhnya atau kekuasaannya atau tulus ingin mengenal dia, dan bagaimana membuat persahabatan itu jadi berarti, bagaimana menjadi sahabat terbaik baik dia. Jika menjadi sahabat terbaik adalah tujuan kita, hal-hal lainnya yang datang karena hal persahabatan tersebut adalah bonus dan naturally automatically.

Maukah kamu jadi sahabatku?



Tulisan berikutnya kita akan belajar Pekerjaan atau karya Roh Kudus dalam kehidupan kita.

No comments:

Post a Comment