Friday, February 19, 2016

PERSENJATAI DIRI - Build and Challenges Tamat





Setiap orang yang membangun bekerja dengan berikatkan pedang pada pinggangnya, dan di sampingku berdiri peniup sangkakala. Berkatalah aku kepada para pemuka dan para penguasa dan kepada orang-orang yang lain: "Pekerjaan ini besar dan luas, dan kita terpencar pada tembok, yang satu jauh dari pada yang lain. Dan kalau kamu mendengar bunyi sangkakala di suatu tempat, berkumpullah ke sana mendapatkan kami. Allah kita akan berperang bagi kita!" Demikianlah kami melakukan pekerjaan itu, sedang sebagian dari pada orang-orang memegang tombak dari merekahnya fajar sampai terbitnya bintang-bintang.  (Nehemiah 4:18-21)

Pekerjaan membangun masih panjang, mungkin ancaman sudah mulai reda, namun mungkin juga musuh sedang menyusun siasat. Berkaca dari apa yang dialami oleh Nehemiah, dia dan teamnya tidak mengendurkan penjagaan bahkan menjadi semakin ketat. Setelah musuh menebarkan ancaman yang yang mengganggu jalannya pembangunan, ada laporan bahwa musuh meningkatkan ancamannya untuk menyerang secara langsung.
Nehemiah tidak tidur siang dan malam, malahan orang-orang yang membangun juga ikut dipersenjatai!! Mari bicara tentang senjata. Senjata akrab dengan tentara. Tetapi ini adalah orang-orang biasa. Rakyat biasa, mungkin saja tukang bangunan, mereka baru pulang dari pengasingan ingin memndapatkan peruntungan yang baik di Tanah Leluhur yang dijanjikan Tuhan mereka. Bukan mendapatkan hal-hal yang baik malahan mendapatkan cemoohan dan hinaan bahkan ancaman. Namun mereka tidak menyerah dan bahkan bersama Nehemiah mereka mempersenjatai diri.
Konteks nya adalah extra mile, hal-hal yang mungkin dulu kita tidak lakukan atau kerjakan namun sekarang dituntut untuk mengerjakannya. Ini bisa banyak hal, dan ini membutuhkan pengorbanan dan investasi, baik waktu, fisik ataupun financial.
Ini bisa buat diri anda sendiri, berdoa buat orang lain menjadi sebuah gaya hidup, lebih teratur, menjadi sebuah gaya hidup, bisa praise and worship sendiri karena mungkin selama ini kita tidak lakukan. Membaca Alkitab lebih rutin, memgalokasikan waktu untuk hal-hal diatas.
Bagi sebagian lagi hal yang diatas sudah on track, bisa jadi hal lainnya adalah pola hidup sehat yang dijaga. Bertekad memperlengkapi diri dengan hidup yang sehat, berolahraga, running, pola makan, tidur lebih teratur, berwisata.
Ada banyak aspek yang saudara bisa kembangkan disini.  Lihat diagram dibawah ini


Jadi Nehemiah dan teamnya beserta seluruh rakyat Yahudi berkomitmem untuk tetap di tembok apapun yang terjadi.
Perhatikan skema ini:
Firman Tuhan selalu TETAP, KEKAL dan tidak berubah.
Demikian juga dengan DOA pribadi, Peranan Kepala, Leader juga selalu ada.
Yang biru adalah hal-hal yang hakiki. Harus selalu ada.
Yang merah dibawahnya adalah yang bisa selalu berubah, jaman bergerak, jaman berubah, kita harus jadi relevant. Strateginya berubah, penuh inovasi dan kreatif, tetapi FIRMAN TUHAN sebagai Pedomannya tidak pernah berubah!!
Strategi, Investmen juga segaris dengan peran komunitas. Bergerak dinamis dengan perubahan jaman. Ada komunitas yang memang harus kita tinggalkan, ada komunitas yang nyata-nyata kita harus tingkatkan komitmen kita.
In the end, ini adalah proyeknya TUHAN, kita adalah HIS instruments. He will take care us.

Next nya saya coba bahas Kepimpinan Nehemiah.

2 comments: