Thursday, May 12, 2016

DITANAM DI RUMAH TUHAN, BERBUAH UNTUK ORANG LAIN

Those that are planted in the Beis Hashem shall flourish in the khatzerot Eloheinu (courts of our G-d).
They shall still bear forth fruit in old age; they shall be deshenim (stalwart, vigorous) and ra’ananim (luxuriant, fresh);
To proclaim that Hashem is yashar; He is my Tzur, and there is no unrighteousness in Him.
Tehillim/Psalm 92:13-15
Maafkan kalau memakai terjemahan Orthodox Jewish Bible.
Ingin mencoba untuk melihat details dan perbedaan.
Pada saat membaca ayat ini dalam bahasa Indonesia terutama ayat 13 dari Mazmur pasal 92 ini
Mazmur 92:13-14 (TB) 
(92-14) mereka yang ditanam di bait TUHAN akan bertunas di pelataran Allah kita.
(92-15) Pada masa tua pun mereka masih berbuah, menjadi gemuk dan segar,
Ditanam bait suci akan bertunas di pelataran dan berbuah sampai masa tuanya.
Seingat saya pas belajar Tabernakel dan diskusi bertanya pada pendeta pendeta yang sekolah theologia untuk meyakinkan bahwa yang bisa ke bait suci adalah orang orang israel tetapi non israel bisa sampai ke pelataran atau halaman, kadang disebut "Court of Gentiles".
So melihat itu saya berpikir bahwa kita yang ditanam di bait suci, tunas kita dan buah kita sampai di pelataran....
Woooww
See again! PATTERN
sejak dulu Tuhan menginginkan bahwa orang-orang yang menyembahNya itu bertumbuh dan berbuah....
Dan buahnya sampai ke Halaman.
Dan di Halaman ada orang yang kenal Tuhan maupun yang tidak kenal Tuhan.
Tuhan mau buah kita bisa dinikmati semua golongan...
BAHKAN ORANG YANG BELUM KENAL TUHAN!!!!
WOWW!
Yesus berkata:
Matius 7:16 (TB)  Dari buahnyalah kamu akan mengenal mereka. Dapatkah orang memetik buah anggur dari semak duri atau buah ara dari rumput duri?
Kita dikenal dari buah kita, mereka kita. Kita berbuah karena tinggal dalam Tuhan.
Pada akhirnya Tuhanlah yang dilihat.
Lewat kita mereka kenal TUHAN
Wooww keren!
Pola ini sudah ada sejak dulu kalaaaa.
Tujuannya apa:
Yohanes 15:8 (TB)  Dalam hal inilah Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid-murid-Ku."
Can't you see it?

Wednesday, May 4, 2016

Wadooohhhh!! Sepurane cak! Akuuuu lali…






Iyahhhhh!! Itu gaya Suroboyoan pancen pas! 

Manusia itu tempatnya lupa dan melupakan, Tuhan saja maklum lhoo… Jadi aku mengambil sikap sekarang untuk lebih sabar dan pengertian menghadapi mahluk yang namanya menungso atau manusia.

Sejak jaman mBah Adam dan Hawa mereka kalah dan jatuh juga gara-gara lupa. Apakah Adam lupa memberitahu Hawa tentang perintah Tuhan, ataukah Hawa yang lupa kalau Adam pernah memberi tahu dan kemudian dia tidak ingat. Intinya bukan cari yang salah, tetapi sepakat bahwa masalahnya adalah manusia punya memori yang pendek, gampang lupa dan ini berbahaya, musuh memanfaatkan informasi tentang kelupaan kita ini.

Yok dilihat…

Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia:
"Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas, tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati." (Genesis 2:16-17)

Ular berkata begini:

Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: "Tentulah Allah berfirman: Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?" (Genesis 3:1)

Respon Hawa:

Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu:
"Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan, tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati."  (Genesis 3:2-3)

LUPA! Malahan nambahin..


Pola ini terus berulang, jagoannya lupa namun musuh selalu ingat, dan kemudian memutarbalikkan fakta sehingga jadi bingun dan tidak tahu mana fakta dan mana manipulasi.

Waspadalah!

Kebanyakan kisah seterusnya adalah karena lupa, lupa bahwa Tuhan akan membuat keturunan yang banyak,  lupa akan Tuhan yang menyelamatkan dari Mesir, memperkatakan Hukum Torat, lupa hari Sabbat, lupa Tuhannya… lupa dan lupaaaa…

Manusia lupa, Tuhan mengingatkan :

Firman-Nya: "Siapakah yang memberitahukan kepadamu, bahwa engkau telanjang? Apakah engkau makan dari buah pohon, yang Kularang engkau makan itu?"  (Genesis 3:11)
See tidak ada kata “ataupun raba buah itu”

Perintah TUHAN sederhana, Jangan makan…. Titik!!! Namun kita sering nambah2in

Pada jaman aku sekolah dulu, kalau lupa suatu pelajaran yang aku lakukan adalah buka buku lagi supaya ingat. Nah kalau lupa terus dan akan segera test atau ulangan… hahaha aku bikin contekan [yang ini DILARANG KERAS untuk ditiru].

Di Perjanjian Baru ada sesuatu yang menarik juga tentang masalah DASAR manusia ini, masalah lupa

Tetapi Maria Magdalena dan Maria yang lain tinggal di situ duduk di depan kubur itu. Keesokan harinya, yaitu sesudah hari persiapan, datanglah imam-imam kepala dan orang-orang Farisi bersama-sama menghadap Pilatus, dan mereka berkata: "Tuan, kami ingat, bahwa si penyesat itu sewaktu hidup-Nya berkata: Sesudah tiga hari Aku akan bangkit. Karena itu perintahkanlah untuk menjaga kubur itu sampai hari yang ketiga; jikalau tidak, murid-murid-Nya mungkin datang untuk mencuri Dia, lalu mengatakan kepada rakyat: Ia telah bangkit dari antara orang mati, sehingga penyesatan yang terakhir akan lebih buruk akibatnya dari pada yang pertama." Kata Pilatus kepada mereka: "Ini penjaga-penjaga bagimu, pergi dan jagalah kubur itu sebaik-baiknya."  (Matthew 27:61-65)

Imam-imam kepala dan orang-orang Farisi INGAT akan perkataan YESUS.
Murid-muridNYa dan orang-orang yang mengikut Dia, TIDAK INGAT
Lihatlah :

Setelah lewat hari Sabat, Maria Magdalena dan Maria ibu Yakobus, serta Salome membeli rempah-rempah untuk pergi ke kubur dan meminyaki Yesus. Dan pagi-pagi benar pada hari pertama minggu itu, setelah matahari terbit, pergilah mereka ke kubur. Mereka berkata seorang kepada yang lain: "Siapa yang akan menggulingkan batu itu bagi kita dari pintu kubur?" Tetapi ketika mereka melihat dari dekat, tampaklah, batu yang memang sangat besar itu sudah terguling. Lalu mereka masuk ke dalam kubur dan mereka melihat seorang muda yang memakai jubah putih duduk di sebelah kanan. Merekapun sangat terkejut, tetapi orang muda itu berkata kepada mereka: "Jangan takut! Kamu mencari Yesus orang Nazaret, yang disalibkan itu. Ia telah bangkit. Ia tidak ada di sini. Lihat! Inilah tempat mereka membaringkan Dia.  (Mark 16:1-6)
Para Maria ini tidak tahu atau tidak ingat awalnya, bahwa YESUS bangkit, setelah dijelaskan baru kemudian mereka ngeh dan ingat

Lagi…

tetapi pagi-pagi benar pada hari pertama minggu itu mereka pergi ke kubur membawa rempah-rempah yang telah disediakan mereka. Mereka mendapati batu sudah terguling dari kubur itu, dan setelah masuk mereka tidak menemukan mayat Tuhan Yesus. Sementara mereka berdiri termangu-mangu karena hal itu, tiba-tiba ada dua orang berdiri dekat mereka memakai pakaian yang berkilau-kilauan. Mereka sangat ketakutan dan menundukkan kepala, tetapi kedua orang itu berkata kepada mereka: "Mengapa kamu mencari Dia yang hidup, di antara orang mati? Ia tidak ada di sini, Ia telah bangkit. Ingatlah apa yang dikatakan-Nya kepada kamu, ketika Ia masih di Galilea, yaitu bahwa Anak Manusia harus diserahkan ke tangan orang-orang berdosa dan disalibkan, dan akan bangkit pada hari yang ketiga." Maka teringatlah mereka akan perkataan Yesus itu.  (Luke 24:1-8)

Lagi..

Pada hari pertama minggu itu, pagi-pagi benar ketika hari masih gelap, pergilah Maria Magdalena ke kubur itu dan ia melihat bahwa batu telah diambil dari kubur. Ia berlari-lari mendapatkan Simon Petrus dan murid yang lain yang dikasihi Yesus, dan berkata kepada mereka: "Tuhan telah diambil orang dari kuburnya dan kami tidak tahu di mana Ia diletakkan." Maka berangkatlah Petrus dan murid yang lain itu ke kubur. Keduanya berlari bersama-sama, tetapi murid yang lain itu berlari lebih cepat dari pada Petrus sehingga lebih dahulu sampai di kubur. Ia menjenguk ke dalam, dan melihat kain kapan terletak di tanah; akan tetapi ia tidak masuk ke dalam. Maka datanglah Simon Petrus juga menyusul dia dan masuk ke dalam kubur itu. Ia melihat kain kapan terletak di tanah, sedang kain peluh yang tadinya ada di kepala Yesus tidak terletak dekat kain kapan itu, tetapi agak di samping di tempat yang lain dan sudah tergulung. Maka masuklah juga murid yang lain, yang lebih dahulu sampai di kubur itu dan ia melihatnya dan percaya. Sebab selama itu mereka belum mengerti isi Kitab Suci yang mengatakan, bahwa Ia harus bangkit dari antara orang mati.  (John 20:1-9)

Pun…

Lalu pulanglah kedua murid itu ke rumah. Tetapi Maria berdiri dekat kubur itu dan menangis. Sambil menangis ia menjenguk ke dalam kubur itu, dan tampaklah olehnya dua orang malaikat berpakaian putih, yang seorang duduk di sebelah kepala dan yang lain di sebelah kaki di tempat mayat Yesus terbaring. Kata malaikat-malaikat itu kepadanya: "Ibu, mengapa engkau menangis?" Jawab Maria kepada mereka: "Tuhanku telah diambil orang dan aku tidak tahu di mana Ia diletakkan."  (John 20:10-13)

Murid-murid TIDAK INGAT - Musuh-musuhnya malahan INGAT

GOD come to the rescue melalui malaikat2Nya…
MANUSIA itu sering LUPA, TUHAN selalu mengingatkan.

Beruntung saudara dan saya diberi ROH KUDUS yang diutus oleh BAPA atas permintaan YESUS, Yesus Kristus ngerti banget hidup dengan manusia, mungkin saja DIA geli melihat kita dan tertawa terpingkal-pingkal dan kadang geleng-geleng kepala saat melihat kita lupa, karena DIA pasti teringat pengalamanNYA dengan para muridNya 3,5 tahun.

Mungkin di Sorga, saat Yesus sedang melongok kebawah dan ditemani Petrus, dalam hayalku Petrus mungkin nyeletuk ketika lihat aku lupa akan janji Tuhan… 
“makanya dicatat… makanya dibaca terus… gitu aja kok lupa…”

Yesus mungkin njenggung kepala Petrus atau menggetoknya sambil berlalu dan tersenyum… 
“ Halah.. memangnya dulu kamu ingattt…”

Hahaha…

Sehingga Yohanes 14:26 jadi penting bagi kita untuk mengetahui dan mendengar perkataan Yesus lewat Alkitab yang kita baca atau dengar, mungkin saja kita akan lupa tetapi TUHAN lewat ROH KUDUS akan mengingatkan kita kembali!
tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.  (John 14:26)

Nah, kalau murid-muridNya yang hidup sejaman denganNya, dengar langsung perkataanNya, mengalami mujizatNya, jalan bareng kemana Dia pergi, makan bareng denganNya aja lupaaaa, apalagi kitaaa..

Yuk ah kita baca lagi perkataan-perkataanNya, kalo lupa baca lagi, atau bikin contekan...berbahaya kalau kita lupa dan musuh malahan lebih tahu kemudian memperdaya kita dan memanipulasi nya karena kita LUPA.


Aku sering lupa
Kamu juga kadang lupa
Kita lupa
Manusia lupa
TUHAN SELALU MENGINGATKAN!

Terus aku berpikir.. hmmmm bagaimana kalau tiap hari sama-sama pak Je eR, sekantor, kalau lupa kotbahnya, apalagi tidak melaksanakan,
 "mmmhh itu kotbah yang kapan ya Ko?"
"kayaknya belum pernah deh Ko Jeff berkata tentang hal tsb"
"ehmm sebentar saya cek catatan saya"
"oh wait a minute... saya cari CD kotbahnya dulu...

mungkin seperti Yesus diatas, digetok kepalanya sambil tersenyum dan mungkin tertawa beliau berlalu

Sesama pelupa dilarang saling mendahului… [apasihhhh!]


Satu purnama saja lupaah apalagi Seribu Purnama … cinta cintaaa…